Mata kuliah ini membahas tentang
bagaimana korporasi (perusahaan) seharusnya ditata kelola (diurus). Corporate governance (CG) atau
tata kelola perusahaan melibatkan seperangkat hubungan antara manajemen
perusahaan, dewannya, pemegang sahamnya, dan pemangku kepentingan lainnya. Tata kelola perusahaan juga menyediakan
struktur di mana tujuan perusahaan ditetapkan beserta cara untuk mencapai
tujuan tersebut, dan pemantauan kinerja ditentukan. Selain itu, ia juga
menjelaskan mengenai teori agensi yang merupakan teori terpenting dan paling
berpengaruh terhadap tata kelola perusahaan. Teori keagenan membicarakan
tentang hubungan manajemen antara prinsipal (pemilik) dan agen (manajer).
Setiap kali dalam kontrak, satu pihak perlu memantau pihak lain dan menemukan
cara untuk memastikan bahwa kepentingannya selaras. Dewan adalah mekanisme tata
kelola perusahaan yang memiliki dua peran penting, yaitu pemantauan dan penasihat.
Tujuan mekanisme tata kelola perusahaan adalah untuk memastikan bahwa manajer
bekerja untuk kepentingan terbaik pemegang saham (sebagai kolektif),
meminimalkan masalah keagenan, menetapkan kerangka kerja untuk hubungan
kontrak, dan membangun ekonomi yang sehat.
- Teacher: SUGENG AK., M.SI., DRS.